–>

Rabu, 09 Maret 2022

Pentingnya HEMS sebagai perangkat Manajemen Peralatan bagi perusahaan rental alat berat

 



Manajemen peralatan yang tepat adalah kunci utama keberhasilan bagi perusahaan yang operasionalnya menggunakan peralatan seperti alat berat, kendaraan berat, mesin-mesin, tools, dan kendaraan pendukung lainnya bagi perusahaan seperti perusahaan rental alat berat, perusahaan jasa konstruksi, kontraktor pertambangan, perusahaan pelaksana project sipil dan lain-lain, karena dengan pengelolaan peralatan yang baik dan tepat maka secara langsung akan berpengaruh positif bagi kinerja dan kemajuan perusahaan, bahkan kalau tidak hal ini adalah merupakan key success perusahaan.


Namun ternyata mengelola peralatan dengan tepat bukanlah yang mudah, karena ada sejumlah masalah atau problematika yang pasti ditemui oleh perusahaan, sedikitnya ada … masalah diantaranya :


Unit peralatan


1. Jumlah : unit yang banyak memerlukan monitoring untuk perawatan dan pengelolaan operasional alat.
2. Jenis : dalam jumlah peralatan yang banyak tersebut hamper bisa dipastikan terdapat jenis, merek, tipe, karakter yang juga sangat beragam.
3. Lokasi : tempat peralatan yang tidak dalam satu tempat, dan biasanya tersebar di berbagai tempat yang sangat berjauhan,baik itu tempat penyimpanan ( pool) maupun tempat kerja ( project ) peralatan.
4. Kontak kerja : setiap project memiliki kontrak kerja yang berbeda, begitupun jumlah dan jenis peralatan yang berada di dalamnya.
5. Setiap unit memerlukan bahan bakar setiap hari, sehingga perlu pencatatan dan monitoring penggunaannya.
6. Setiap peralatan tentu saja menggunakan operator yang berbeda, yang tentu saja perhitungan upah dan insentif yang diperhitungkan juga berbeda.
7. Setiap unit memiliki masa legalitas yang berbeda, misalnya STNK. KIR, SILO dan surat perijinan lainnya yang masing-masing memiliki masa expire berbeda pula.


Project


  1.     Setiap perusahaan rental, jasa kontruksi atau kontraktor tambang pasti memilki ikatan kerja ( kontrak ) dengan berbagai perusahaan penyewa atau pengguna, dan setiap kontrak memiliki syarat dan klausul yang berbeda.
  2.     Setiap project menggunakan tidak satu unit dan jenis yang berbeda, dan setiap jenis unit tadi memiliki catatan kerja dan tarif sewa yang berbeda.
  3.     Setiap project memiliki jangka waktu yang berbeda, dan tarif sewa setiap unit kadang berbeda sesuai kesepakatan.


Operasional


  1.  Setiap unit mempunyai cara dan karakter operasional yang berbeda sesuai fungsinya, sehingga setiap unit harus bisa dipastikan akan dioperasikan oleh orang yang tepat.
  2. Setiap unit perlu pencatatan kinerja ( jam kerja ) yang berbeda sesuai fungsi dan jenis kontraknya, dan pencatatan kinerja inilah yang dijadikan dasar utama penentuan biaya unit ( besarnya biaya sewa )..    
  3. Setiap unit perlu diperiksan setiap hari ( P2H ) untuk menjamin kehandalan dan keamanannya.
  4.  Setiap unit harus bisa dipastikan dioperasikan di tempat yang tepat sesuai kontrak kerja.


Perawatan


  1.     Setiap unit harus dapat diketahui kondisinya setiap hari, dan dapat di monitor penanganan masalahnya se detail mungkin.
  2.    Setiap keluhan harus dapat ditangani secepat dan sebaik mungkin oleh tenaga yang kompeten, serta penanganannya dapat di monitor oleh manajemen.
  3.  Penanganan perawatan dan perbaikan harus dilakuakan secara tepat jenis sparepartnya sesuai dengan spesifikasi teknisnya.
  4.  Setiap penanganan perbaikan harus dapat dipastikan perlakukan penggantian sparepartnya.
  5.  Perawatan rutin harus sesuai jadwal dan spesifikasi kerjanya.


SDM ( Tenaga kerja lapangan )


  1. Setiap unit harus dapat dipastikan akan dioperasikan oleh operator yang tepat, sehingga perusahaan tidak dirugikan dengan kerusakan unit karena operator coba-coba.
  2.  Setiap tenaga lapangan ( operator, driver dan mekanik ) harus terdata dengan lengkap jati dirinya serta kemudahan untuk menghubunginya.
  3. Setiap tenaga kerja harus dapat dimonitor kinerjanya karena akan berhubungan dengan system pengupahannya.
Itulah sederet problematikan dalam pengelolaan atau manajemen peralatan, khususnya peralatan berat yang tentu saja diperlukan penangan khusus yang tidak mudah, untuk menangani pengelolaan peralatan yang sedemikian tersebut tetunya diperlukan tenaga ahli yang sulit didapatkan dan biaya yang cukup besar.


Lalu bagaimana solusinya ?



Beruntung saat ini telah ada suatu system karya anak bangsa yang handal telah diuji di perbagai lapangan di sepanjang Nusantara, karena diciptakan oleh ahli yang sudah berpengalaman lebih dari 10 tahun dalam bidang system informasi manajemen peralatan, beruntungnya system ini dibuat dengan dukungan software berbasis web sehingga sanagt mudah dioperasikan oleh bagian-bagian yang berbeda dalam perusahaan walaupun tempatnya terpisah jauh.


Dan lebih mudahnya lagi karena system ini karya anak bangsa sehingga ditemui kemudahan dalam operasionalnya karena baik pembuat system maupun penggunanya memiliki karakter budaya dan Bahasa yng serupa.


Dan hebatnya lagi system ini walaupun telah memiliki standar yang telah teruju di berbagai bidang manajemen peralatan namun tetap memberikan celah untuk penyesuaian ( modifikasi ) dengan kebutuhan spesifik yang tentunya setiap perusahaan hamper dapat dipastikan memiliki karakter spesifik yang berbeda.


Anda ingin mencoba HEMS, silahkan hubungi 0812.2014.8841 atau kunjungi terlebih dahulu excavator.id


Tidak ada komentar:

Posting Komentar